Sunday, December 22, 2013

Ini Dia Foto Pria Arab Yang Ditangkap Karena Terlalu Ganteng !

Beberapa waktu lalu dikabarkan bahwa ada tiga pria tampan asal Abu Dhabi yang ditahan dan dideportasi dari Arab Saudi karena terlalu ganteng.

Memang terdengar konyol tapi fakta di lapangan mengabarkan bahwa polisi syariah di Arab Saudi memang mendeportasi tiga pemuda dari Abu Dhabi, Uni Emirat Arab (UAE) karena dianggap terlalu ganteng. Salah satu pria yang ditahan tersebut bernama Omar Borkan Al Gala.

Pemuda yang benar-benar tampan tersebut berprofesi sebagai seorang fotografer, aktor, dan penyari dari Uni Emirat Arab. Sejak ia diketahui sebagai salah seorang dari tiga pria muda yang ditahan dan diusir karena kegantengannya, nama Omar langsung melejit di internet.

Dilansir dari detik..com, foto-foto Omar yang tampan tersebar luas di berbagai situs. Salah satunya adalah situs nairaland.com yang menampilkan sejumlah foto Omar dengan judul Deported From Saudi-Arabia For Being Too Handsome.

Omar dan dua pria muda lainnya beberapa waktu lalu datang ke Arab Saudi untuk menghadiri festival kebudayaan Jenadriyah Heritage and Cultural Festival yang digelar di Riyadh. Namun sayangnya ketiga orang tersebut justru ditahan dan dideportasi oleh polisi setempat.

Polisi menahan dan mendeportasi mereka dengan alasan karena ketiga pemuda tersebut terlalu ganteng. Mereka dikhawatirkan bisa mengganggu kaum wanita setempat karena tidak bisa menahan diri dan tergoda dengan ketampanan tiga pria tersebut.

Arab Saudi memang menekankan hukum syariah bagi warga negaranya. Kaum wanita di sana harus mengenakan pakaian yang menutup seluruh tubuh dan dilarang untuk berbicara serta berinteraksi dengan pria yang bukan keluarga mereka.

Kontak atau interaksi seksual yang dilakukan oleh seorang pria di luar pernikahan merupakan tindak pidana bagi wanita Arab Saudi. Jika dilanggar, para wanita akan terkena hukuman cambuk dan bahkan hukuman mati.


Dan inilah foto Omar Borkan Al Gala yang diusir karena ketampanannya:













0 comments

Post a Comment