Candi Gedong Songo adalah kompleks candi yang tersebar di lereng bukit Ungaran. Candi yang terletak 1200 meter di atas permukaan laut ini berjumlah sembilan candi. Obyek wisata yang dapat ditempuh dari Ungaran maupun Ambarawa ini menawarkan wisata budaya sekaligus wisata alam.
Jarak antara candi satu dengan yang lain adalah lebih dari 200 meter dengan jalanan yang menanjak. Tetapi Anda jangan khawatir karena sudah disediakan jalan setapak yang dapat dilalui oleh pengunjung dengan nyaman. Jika Anda tak ingin menghabiskan tenaga dengan berjalan kaki sebaiknya Anda memilih untuk menyewa kuda saja, karena dengan naik kuda maka energi Anda tidak akan banyak terkuras. Perjalanan mengelilingi kompleks candi yang Anda tempuh dengan menyewa kuda tentunya akan lebih aman karena disertai dengan pemandunya.
Candi yang arsitektur bangunannya mirip dengan candi yang ada di Dieng, Wonosobo ini diapit oleh perkebunan sayur maupun bunga dan hutan pinus yang tertata rapi. Letaknya yang berada di ketinggian juga menyebabkan turunnya kabut tipis yang kerap kali menjadi pemandangan khas sekitar area candi.
Sebelum sampai ke candi VI Anda dapat menemui pemandian air hangat mengandung belerang diyakini penduduk setempat dapat menyembuhkan berbagai penyakit. Di dekat pemandian juga terdapat sebuah kawah yang masih mengeluarkan belerang. Jika Anda berkunjung jangan lupa mampir ke pemandian hangat ini karena berkhasiat dan memang cuaca di atas sana akan membuat tubuh Anda dingin apalagi ketika gerimis atau hujan.
Disamping itu Anda juga bisa mengajak anak-anak untuk outbond karena di sana juga terdapat area outbond bagi anak-anak seperti flying fox atau arena lainnya. Di sepanjang jalan setapak bagi pengunjung yang berjalan kaki akan banyak ditemui berbagai benjual makanan jadi tak usah khawatir jika di tengah perjalanan menguyuri ke 9 candi Anda mendadak lapar atau haus.
Keunikan yang dapat Anda jumpai di sini adalah candi yang berjumlah sembilan ini tersebar dari mulai di lembah bukit Ungaran sampai yang berada hampir puncak. Dengan tatanan taman dengan tumbuhan khas pegunungan tertata rapi menghiasi area sekitar kompleks candi yang berbukit-bukit. Dan ketika gerimis atau hujan tiba-tiba datang akan ada ojek payung yang siap menawarkan payung-payungnya untuk melundungi Anda dari air hujan. Bagaimana, lengkap bukan?
Jika Anda tiba-tiba lapar setelah selesai menikmati pemandangan dan keindahan candi, Anda dapat menikmati kuliner khas yang ditawarkan oleh kedai-kedai lesehan yang terdapat setelah pintu masuk. Berbagai olahan dari daging kelinci ditawarkan disana semisal sate kelinci, tongseng kelinci dan olahan lainnya dapat Anda nikmati dengan harga yang terbilang murah. Terdapat juga minuman khas yaitu wedang ronde yang akan membuat tubuh Anda hangat di tengah udara pegunungan yang dingin. Selamat berkunjung!
0 comments
Post a Comment